Alasannews.com||Ketapang - Menjadi sorotan tajam di lapisan element masyarakat Desa Sukabangun Luar, kuat dugaan laporan keuangan (LPJ) Desa Sukabangun Luar mencuat pertanyaan besar oleh publik, yang dimana DD dan ADD APBDes tahun anggaran 2024 dari awal sampai akhir Desember tak tampak adanya fisik bangunan, dengan anggaran 2 miliyar lebih sekian dari DD dan ADD, namun tak sesuai dengan (LPJ) yang dibuat setiap tahunnya.
Berdasarkan LPJ ( Laporan pertanggung jawaban keuangan ) Desa Sukabangun Luar yang dinilai cukup baik, namun indah kabar dari pada rupa yang justru malah sebaliknya adanya indikasi dugaan besarnya penyimpangan yang dilakukan oleh oknum perangkat Desa.
Yang dimana dari hasil laporan sejumlah masyarakat yang dinilai LPJ-nya cukup baik, namun tak diindahkan oleh masyarakat Desa Sukabangun Luar, dan dari hasil pantauan kacamata tim media diduga kuat adanya manipulasi data demi mendapatkan keuntungan sekolompok orang maupun individu demi memperkaya diri sendiri, serta menghalalkan segala cara.
Diharapkan kepada Bawasda, inspektorat, Kajari Kabupaten Ketapang maupun Tipikor Polres Ketapang, pemerintah Daerah maupun pusat baik APH (Aparat Penegak Hukum), Instansi Terkait untuk segera mengaudit DD dan ADD APBDes dari tahun-tahun sebelumnya hingga sampainya hari ini yang tidak transparan, serta selama ini diduga sudah disembunyikan dan dilindungi oleh oknum yang tidak bertanggung jawab.
Apabila adanya temuan nantinya, harapan masyarakat agar di Audit secara keseluruhan, mengkroscek di lapangan serta menanyakan kepada pihak-pihak masyarakat yang benar-benar mendalami perihal ini, untuk membuktikan kebenarannya, dan apabila terbukti maka diharapkan untuk segera menindak tegas pelaku sesuai pasal dan UU yang berlaku.
Adapun tambahan dengan harapan masyarakat dari BUMDES serta dana (PAD) Pendapatan Anggaran Desa Sukabangun Luar untuk segera diaudit hingga sampai tuntas adanya penyelesaian dari pihak Desa, yang sudah berjalan selama belasan hingga puluhan tahun tidak tau kemana larinya anggaran tersebut, serta masuk dan keluarnya, difungsikan untuk apa saja tidak pernah diketahui.
Andaipun ingin dibuktikan ke lapangan untuk mengecek fisik termasuk masalah DD dan ADD APBDes pada tahun anggaran 2023-2024 hingga akhir Desember apakah pihak Desa siap menunjukkan dimana saja letak bentuk fisik, dan pertanyaannya jika memang ada apakah sudah sesuai dengan anggaran 2 miliyar lebih sekian dari fisik dan non fisik setiap tahunnya yang dikeluarkan oleh pihak Desa?
Hal ini dibenarkan oleh sejumlah tokoh masyarakat, dengan mendukung merespon Positif diantaranya H.Alpan dan salah satu tokoh masyarakat inisial (HS) yang mendukung apabila perihal ini diungkapkan di mata publik.
Sejumlah warga desa Sukabangun Luar juga banyak menyesalkan, setiap tahunnya pada hari-hari tertentu seperti kegiatan 17 Agustus maupun tahun baru, serta sejumlah moment hari-hari besar tidak sedikitpun pernah mendapatkan bantuan baik perhatian dari Desa Sukabangun Luar, yang sebetulnya apa bila di ambil dari Pendapatan Anggaran Desa yang masuk setiap tahunnya dari pungutan pasar Desa Sukabangun Luar, dari para pedagang ikan, kelontong sayur, pakaian dan lain sebagainya, serta parkir motor dan mobil setiap harinya yang diwajibkan setor, serta dari 4 perusahaan yang masuk dalam PAD Desa, mungkin itu sudah lebih dari cukup, belum lagi DD dan ADD APBDes maupun BUMDES yang sudah tidak jelas adanya, ujarnya H.Alpan berserta warga Desa Sukabangun Luar.
Namun hal tsb tidak menutupi keinginan dan harapan masyarakat Desa Sukabangun Luar, malah mirisnya tidak sedikitpun adanya kepedulian dari pihak Desa, yang hanya sekedar kepentingan, dan dimanfaatkan oleh sekelompok oknum yang tidak bertanggung jawab, yang hanyut dalam keserakahan dan memanfaatkan demi kepentingan sekelompok oknum yang tidak bertanggung jawab, tukasnya.
Lebih lanjut, berdasarkan LPJ Desa diduga setiap 17 Agustus, tahun baru dan hari-hari besar seperti acara kemasyarakatan yang seharusnya dirayakan setiap tahunnya oleh Desa, tidak sedikitpun dari Desa memberikan bantuan, namun kuat dugaan bahwa pihak desa memanipulasi data LPJ Desa laporan tahunan Desa Sukabangun Luar yang memasukkan dari segala bantuan kepada masyarakat seperti contohnya dalam rangka kegiatan 17 Agustus dan hari-hari besar lainnya ke dalam laporan tahunan mereka, yang tidak sesuai dengan LPJ Desa yang diserahkan selama ini.
Sebagai contohnya saja dari PAD Desa Sukabangun Luar, demi mendapatkan keuntungan dari pihak ketiga yaitu pihak perusahaan untuk wilayah Desa Sukabangun Luar salah satu diantaranya selama ini dari sekian belas tahun bahkan puluhan tahun berjalan tidak pernah adanya transparansi terhadap masyarakat.
Tim media Alasannews.com sudah mencoba berkali - kali mengkonfirmasi pihak Desa, namun tidak pernah mendapatkan jawaban yang memuaskan, yakni terkesan seakan ditutup-tutupi, bahkan lempar bola, serta menghindar ketika dipertanyakan perihal tersebut, maupun pada saat hendak ditemui dan bahkan dikonfirmasi.
Adapun tambahan diduga dari pernyataan sumber, bahwa sudah belasan tahun dari karangtaruna tidak pernah aktf dan berjalan baik dalam suatu kegiatan apapun di Desa Sukabangun Luar.
Sesampainya berita ini diterbitkan tim media akan terus mengumpulkan dan melengkapi dari data-data yang ada, sebelum diserahkan kepada pihak (APH) Aparat Penegak Hukum dan instansi terkait, pungkasnya.
Oleh : Tim Liputan
Editor : Gugun