Sabtu 15 Mar 2025

Notification

×
Sabtu, 15 Mar 2025

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Banjir di Kecamatan Dondo Rugikan Warga, Pedagang Takjil Merugi dan Sawah Terendam

| 11:56 WIB | 16 Views Last Updated 2025-03-12T04:57:36Z

 

Tolitoli, – Hujan deras yang turun tanpa henti sejak pukul 13.00 WITA hingga menjelang buka puasa menyebabkan banjir di tiga desa di Kecamatan Dondo, Kabupaten Tolitoli. 

Desa Tinabogan, Malala, dan Betengon menjadi wilayah yang terdampak paling parah akibat meluapnya air dari saluran drainase dan sungai kecil di sekitar pemukiman.

Banjir ini membawa kerugian bagi warga, terutama para pedagang takjil yang mengandalkan momen Ramadan untuk mencari rezeki. Banyak pedagang yang terpaksa gulung tikar lebih awal karena dagangan mereka basah terkena air hujan.

"Biasanya saya bisa menjual habis dalam dua jam sebelum berbuka, tapi hari ini sepi sekali. Banyak kue yang basah, akhirnya terpaksa dibuang," keluh Fitri, seorang pedagang takjil di kawasan Desa Malala.

Tak hanya pedagang, para petani di wilayah tersebut juga mulai waswas. Meskipun area persawahan yang terendam air masih tergolong kecil, ancaman gagal panen menghantui mereka. Jika hujan terus berlanjut, tanaman padi yang baru memasuki musim tanam bisa rusak dan menyebabkan kerugian lebih besar.

"Kalau air terus naik, kami bisa rugi banyak. Tanaman padi yang baru ditanam bisa mati," kata Rahman, seorang petani di Desa Tinabogan.

Hingga berita ini diturunkan, warga masih berjibaku membersihkan rumah dan area sekitar dari genangan air. Mereka berharap cuaca segera membaik agar aktivitas bisa kembali normal, terutama bagi mereka yang mengandalkan Ramadan sebagai momen untuk meraup keuntungan.

Masyarakat diimbau untuk tetap waspada terhadap kemungkinan hujan susulan yang dapat memperparah kondisi banjir.***

×
Berita Terbaru Update