Alasannews.com||KETAPANG - Intensitas hujan yang tinggi, menyebabkan air di Kecamatan Sungai Laur kembali meluap, untuk banjir susulan kali ini lebih besar debit air yang naik ketimbang beberapa waktu lalu.
Air yang sebelumnya menggenangi Jl.Trans Kalimantan tepatnya di Desa Bengaras Kecamatan Sungai Laur kabupaten Ketapang Kalimantan Barat pada Jumat 21 Maret 2025 lalu yang tidak bisa dilalui kini sudah bisa dilewati, namun tidak menutup kemungkinan sewaktu-waktu bisa saja air kembali naik.
Ketinggian air yang berada di lokasi jalur lintas jalan Trans Kalimantan berapa waktu lalu, bersama setinggi lutut kaki orang Dewasa, dari banjir susulan yang mengakibatkan sejumlah motor kendaraan masyarakat yang saat melintas dari genangan air mengalami mogok pada kendaraan mereka.
Hal ini diungkapkan oleh sejumlah warga, salah satunya Kepalak Dusun Riam Bunut Kecamatan Sungai Laur Kabupaten Ketapang (KAL-BAR) yang biasa disapa sehari-hari dengan panggilan Bg Kuri.
Kuri menuturkan, " diakibatkan banjir ini, masyarakat juga mengalami kerugian khususnya saya sendiri salah satunya, yang seharusnya buah sawit miliknya sudah dipanen malah tidak bisa berbuat apa-apa, sehingga wargapun termasuk saya pribadi dan keluarga juga susah bergerak maupun kemana-mana untuk beraktivitas".
Namun begitu kami selaku masyarakat mengucapkan terima kasih kepada Camat yang sudah membantu, maupun sudah berperan aktif, dan Kapolsek Sungai Laur, Dinas terkait, beserta jajarannya, atas bantuan yang sudah diberikan baik kepedulian serta perhatiannya terhadap warga di kecamatan kami", tuturnya Kuri kepada awak media.
Di tempat yang berbeda Camat Sungai Laur lakikan dan turun langsung ke lokasi, melaporkan kepada Bupati Ketapang terkait situasi yang terjadi di Kecamatan Sungai Laur yang diakibatkan banjir yang merendam 16 desa yang ada masih belum sepenuhnya surut, dan kedalaman banjir saat ini kurang lebih 2 meter, jadi rata-rata rumah warga terendami banjir, yang dengan sigap melakukan dorongan, serta memberikan simpati yang mengedukasikan kepada masyarakat.
Dengan ini camat sungai Laur langsung terjun ke lapangan meninjau keadaan rumah warga masyarakat yang berada di sepanjang sepadan sungai yang terdampak banjir, yang dimana pihak kecamatan sungai Laur bersinergi bekerjasama dengan pihak Kapolsek Sungai Laur, Dinas Kebangpol, BPBD, Puskesmas Kecamatan Sungai Laur Dinas Kesehatan beserta jajarannya mendirikan posko kesehatan di beberapa Desa yang masih terendam banjir.
Dengan ini Romanus Romawi Camat Sungai Laur menghimbau kepada warganya, apabila ada yang sakit, baik penyakit dengan gatal-gatal dibadan, baik bagi orangtua yang memiliki balita mengalami sakit, silahkan datang ke posko yang berada di Desa masing-masing untuk mengambil obat, serta lakukan pemeriksaan yang sudah kami siapkan untuk mendampingi secara penanganan medis, baik melayani dengan sepenuh hati, ujar Camat.
Selain sudah disiapkan tenaga medis dari puskesmas setempat, maupun obat-obatan yang sudah ada di posko masing-masing Desa, dari pihak pemerintah Kabupaten Ketapang, Dinas BPBD penanggulangan Bencana, serta bantuan melalui dari Dinas Kesbangpol Kabupaten Ketapang.
Adapun bantuan yang diberikan yaitu, sembakok, beras, dan lain sebagainya.
Adapun salah satu pihak Dinas Kesbangpol yang biasa disapa Pak Edy Pindah bagian tim pemantau pengawasan di wilayah Kecamatan Sungai Laur Kabupaten Ketapang (KAL-BAR), mengharapkan kepada warga yang mengalami kebanjiran agar tetap selalu menjaga kesehatan, ramah lingkungan, serta cepat mengkonfirmasi kepada pihak pemerintah terkait, baik ditiap posko masing-masing Desa, apabila mengalami masalah baik dari kesehatannya, keluarga, anak-anak, dan lain sebagainya, segarapah menuju ke posko terdekat.
Oleh : Dedi Sumarni/Teguh
Editor : Gugun
