ALASANnews Tolitoli, – Sebanyak 57 Guru Penggerak dari seluruh Kabupaten Tolitoli resmi dikukuhkan oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Tolitoli, Moh. Asrul Bantilan, S.Sos, mewakili Bupati Tolitoli. Pengukuhan ini berlangsung di Aula SMK Negeri 1 Tolitoli dan dihadiri berbagai pihak terkait di dunia pendidikan.
Guru Penggerak, yang kini dikenal sebagai Program Kepemimpinan Sekolah (PKS), merupakan guru-guru terpilih yang telah melewati seleksi ketat. Mereka berperan sebagai agen perubahan dalam dunia pendidikan dengan mendorong rekan sejawat untuk menerapkan metode pembelajaran yang lebih inovatif dan berpusat pada murid.
Meningkatkan Kualitas Pendidikan di Tolitoli
Dalam sambutannya, Sekda Moh. Asrul Bantilan menekankan bahwa keberadaan Guru Penggerak sangat penting dalam menciptakan lingkungan belajar yang lebih dinamis dan berorientasi pada pengembangan karakter serta potensi siswa.
"Guru Penggerak bukan sekadar gelar, tetapi sebuah amanah untuk membawa perubahan di dunia pendidikan. Harapannya, para guru ini mampu menjadi pemimpin pembelajaran yang inspiratif dan menularkan semangat inovasi kepada sesama pendidik," ujar Sekda.
Kegiatan ini diawali dengan pengukuhan secara simbolis, dilanjutkan dengan penyematan selempang dan penyerahan Surat Keputusan (SK) kepada para Guru Penggerak Angkatan 9 dan 10.
Dukungan dari Berbagai Pihak
Acara ini turut dihadiri oleh Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Tolitoli beserta jajaran, Kepala Cabang Dinas Pendidikan Menengah Wilayah VI Tolitoli dan Buol, pengawas TK, SD, SMP, dan SMA/SMK, serta para koordinator wilayah (Korwil) Kecamatan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Tolitoli.
Tak ketinggalan, Ketua Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) dan Ketua Ikatan Guru Indonesia (IGI) Kabupaten Tolitoli beserta anggota turut memberikan dukungan penuh terhadap program ini.
Ketua PGRI Tolitoli menekankan bahwa program Guru Penggerak adalah langkah strategis dalam mempercepat transformasi pendidikan di daerah. “Kami yakin, kehadiran para Guru Penggerak akan membawa dampak besar bagi kemajuan sekolah-sekolah di Kabupaten Tolitoli,” ujarnya.
Harapan bagi Masa Depan Pendidikan
Dengan dikukuhkannya 57 Guru Penggerak ini, diharapkan ekosistem pendidikan di Kabupaten Tolitoli semakin berkembang dan mampu menghasilkan generasi yang lebih unggul. Para Guru Penggerak diharapkan dapat menjadi contoh dalam menerapkan kurikulum yang lebih fleksibel, kreatif, dan berorientasi pada kebutuhan siswa.
Acara ini menjadi momentum penting bagi dunia pendidikan di Tolitoli, menegaskan komitmen untuk terus meningkatkan kualitas pembelajaran melalui peran guru yang lebih aktif dan inovatif.wahyu