ALASANnews -- Pihak kepolisian Sumatera Barat saat ini tengah memburu seorang pria bernama **Indra Septiarman** yang diduga kuat terlibat dalam kasus pemerkosaan dan pembunuhan terhadap **Nia Kurnia Sari**, seorang penjual gorengan di Kayu Tanam, Padang Pariaman. Kejadian tragis ini terjadi pada hari Jumat, 6 September 2024, ketika korban ditemukan tewas terkubur di dalam tanah pada Minggu, 8 September 2024.
Menurut keterangan saksi mata, Indra yang juga dikenal dengan nama **Johan** di media sosial, sempat meminjam cangkul dari tetangganya selama dua jam pada hari kejadian. Saksi lain menyebutkan bahwa Indra terlihat gelisah dengan pakaian yang terdapat bekas tanah setelah kejadian tersebut. Tidak lama setelah penemuan jasad Nia, Indra diketahui melarikan diri dengan membawa tas ransel dan tanpa mengenakan sandal.
Indra Septiarman, pria kelahiran Kayu Tanam, 7 September 1998, memiliki rekam jejak kriminal yang tidak ringan. Sebelumnya, ia pernah terlibat dalam kasus pencabulan dan narkoba, menjadikannya sebagai residivis. Kini, Indra kembali dicari oleh pihak berwajib atas dugaan kejahatan serius yang kembali mengguncang masyarakat Padang Pariaman.
Polisi menghimbau kepada masyarakat agar segera melaporkan jika melihat keberadaan Indra, terutama di daerah-daerah yang mungkin digunakan sebagai tempat pelarian. Pihak berwenang juga meminta agar informasi ini disebarluaskan ke berbagai komunitas dan media sosial guna mempercepat penangkapan pelaku.
Dengan status sebagai Daftar Pencarian Orang (DPO), Indra Septiarman diperkirakan masih berada di wilayah Indonesia. Masyarakat diimbau untuk waspada terhadap individu yang baru datang atau terlihat mencurigakan di lingkungan mereka. Kepolisian berharap dengan kerja sama publik, pelaku bisa segera ditangkap dan diadili atas perbuatannya.
Jika Anda memiliki informasi mengenai keberadaan tersangka, harap segera melapor ke pihak kepolisian terdekat. Bantuan dari masyarakat sangat penting dalam menangani kasus kriminal ini.***
Tidak ada komentar:
Posting Komentar