Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Menggali Kekayaan Sejarah Tolitoli: Wakil Bupati Besar Bantilan Resmikan Pemanfaatan Cagar Budaya Sebagai Sumber Belajar

8/19/2024 | 14:59 WIB | 0 Views Last Updated 2024-08-19T07:59:10Z

 


TOLITOLI – Wakil Bupati Tolitoli, Moh. Besar Bantilan, secara resmi membuka kegiatan "Pemanfaatan Cagar Budaya Sebagai Sumber Belajar Sejarah Bagi Peserta Didik" yang bertujuan meningkatkan kecintaan terhadap budaya daerah. Acara ini diselenggarakan oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Tolitoli di halaman Sekolah Dasar Negeri 2 Tambun, pada Senin (19/08/2024). Kegiatan tersebut diawali dengan tarian khas Tolitoli, tari Moduai, yang dipersembahkan oleh siswa-siswi SDN 2 Tambun sebagai bentuk penghormatan kepada Wakil Bupati.


Dalam sambutannya, Wakil Bupati Moh. Besar Bantilan mengungkapkan rasa bangganya atas pelaksanaan kegiatan ini yang dianggap penting untuk melestarikan dan memperkenalkan kekayaan budaya Tolitoli. "Kabupaten Tolitoli memiliki kekayaan budaya yang luar biasa, yaitu budaya lokal Tolitoli, Dondo, dan Dampal. Cagar budaya harus dipertahankan, diperkenalkan, dan dikembangkan dengan cara mempromosikannya agar dapat menarik wisatawan. Cagar budaya adalah salah satu aset daerah yang dapat meningkatkan ekonomi masyarakat," ujar Besar Bantilan.


Beliau menekankan pentingnya pendidikan dan pemahaman tentang sejarah serta budaya lokal kepada generasi muda. Menurutnya, pengenalan terhadap cagar budaya sejak dini dapat menumbuhkan rasa cinta dan bangga terhadap warisan leluhur. "Dengan mengenalkan budaya sejak dini, kita bisa menanamkan nilai-nilai luhur yang ada dalam budaya kita, sekaligus mempersiapkan generasi penerus yang cinta dan bangga terhadap budaya daerahnya," tambahnya.


Setelah acara pembukaan, Wakil Bupati Besar Bantilan bersama rombongan yang terdiri dari Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Tolitoli beserta jajarannya, Kepala Desa Buntuna, serta tokoh masyarakat, melanjutkan kunjungan ke cagar budaya makam raja yang terletak di Desa Buntuna. Di sana, mereka melakukan ziarah dan mengirimkan doa sebagai bentuk penghormatan kepada para leluhur yang dimakamkan di tempat tersebut.


Kegiatan ini disambut dengan antusias oleh para guru dan siswa-siswi SDN 2 Tambun. Menurut Kepala Sekolah SDN 2 Tambun, kegiatan ini merupakan momentum penting bagi para siswa untuk lebih mengenal dan mencintai budaya daerah mereka. "Kami berharap, melalui kegiatan seperti ini, siswa-siswi kami dapat lebih mengenal sejarah dan budaya Tolitoli, sehingga mereka tumbuh menjadi generasi yang bangga dan mau melestarikan warisan budaya leluhur," ujarnya.


Melalui kegiatan ini, Pemerintah Kabupaten Tolitoli berharap agar cagar budaya dapat menjadi salah satu sumber belajar yang efektif dalam meningkatkan pemahaman sejarah dan budaya lokal di kalangan pelajar. Selain itu, diharapkan juga dapat memicu tumbuhnya kesadaran akan pentingnya melestarikan warisan budaya sebagai bagian dari identitas dan kebanggaan daerah.why

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

×
Berita Terbaru Update