Pemerintah Desa di Kalbar Siapkan Trantibmas di 14 Kabupaten/Kota

Pemerintah Desa di Kalbar Siapkan Trantibmas di 14 Kabupaten/Kota

Pontianak, Alasannews.com  – Dinas Pemerintahan Desa Provinsi Kalimantan Barat telah mempersiapkan Pembentukan Satuan Perlindungan Masyarakat (Satlinmas) untuk desa dan kelurahan di 14 kabupaten/kota di wilayah Kalbar. Langkah ini dilakukan dalam rangka meningkatkan keamanan dan ketertiban masyarakat desa.

Rapat Fasilitasi Penyelenggaraan Trantibmas di desa atau kelurahan dihadiri oleh Pj Sekda Provinsi Kalbar, M. Bari, S.Sos., M.Si., bersama Satuan Polisi Pamong Praja, kepala dinas pemerintahan desa se-Kalbar, camat, serta kepala desa se-Kalbar pada Rabu, 10 Juli 2024, di Hotel Harris Pontianak.

Dalam kesempatan tersebut, Pj Sekda Provinsi Kalbar, M. Bari, S.Sos., M.Si., menyampaikan bahwa dinas pemerintahan desa akan menghimpun kabupaten/kota yang telah membentuk Satlinmas. Satlinmas diharapkan dapat membantu masyarakat dan pemerintah provinsi dalam menjalankan program-program penting, seperti persiapan dan pasca-pemilihan kepala daerah (Pilkada). 

Kepala Dinas Pemerintahan Provinsi Kalbar, Hendra Bakctiar, S.T., M.T., menambahkan bahwa pembentukan Satlinmas merupakan amanah dari undang-undang desa dan peraturan Menteri Dalam Negeri. Satlinmas memiliki peran penting dalam menjaga keamanan dan ketertiban di desa, serta membantu kepala desa dalam menegakkan peraturan desa dan pemerintah secara umum.

Sekda Provinsi Kalbar mencontohkan model pengamanan desa seperti di Bali, di mana terdapat pengamanan desa bernama Pecalang yang bertugas mengamankan tempat wisata desa, mengatur parkir, dan menangani tindakan kriminal sebelum melibatkan kepolisian. Model serupa diharapkan dapat diterapkan di Kalbar, terutama di desa-desa wisata dan objek-objek yang membutuhkan pengamanan.

Hendra Bakctiar menekankan pentingnya fungsi Satlinmas dalam menciptakan keamanan di desa-desa Kalbar. Untuk itu, pihaknya mengumpulkan para kepala dinas pemdes dan kepala desa se-Kalbar untuk mendorong fungsionalisasi Satlinmas yang telah terbentuk dan membentuk Satlinmas di desa-desa yang belum memilikinya.

Pembentukan Satlinmas juga terkait dengan Indeks Desa Membangun (IDM), di mana desa dengan Satlinmas aktif termasuk dalam kriteria penilaian. Hal ini penting untuk meningkatkan pengelolaan desa dan menciptakan lingkungan yang aman bagi investasi.

Kalbar memiliki 2046 desa, dengan kabupaten Sintang memiliki desa terbanyak (390 desa) dan kabupaten Kayong Utara memiliki desa paling sedikit (43 desa). Berdasarkan data per 2 Juli 2024, terdapat 1079 desa mandiri, 495 desa maju, dan 472 desa berkembang di Kalbar. 

Pemerintah Provinsi Kalbar berharap desa-desa terus memperbaiki tata kelola dan mengembangkan potensi lokal, seperti perikanan di wilayah laut atau perkebunan dan pertanian di wilayah darat dan perbukitan. Pengembangan potensi desa diyakini akan memberikan banyak kemudahan dan mempercepat pembangunan desa.

Selain itu, pembangunan infrastruktur, seperti jalan trans Kalimantan yang sedang dikembangkan oleh Kementerian PU, diharapkan akan membuka akses lebih luas dan meningkatkan potensi investasi di desa-desa Kalbar. 

(M.Supandi-Jaiyadi)

Editor/Gugun