Kapolres Sekadau Silaturahmi dengan Jemaat Gereja Santo Paulus dalam Minggu Kasih

Kapolres Sekadau Silaturahmi dengan Jemaat Gereja Santo Paulus dalam Minggu Kasih

SEKADAU, Alasannews.com - Melalui program Minggu Kasih, Kapolres Sekadau AKBP I Nyoman Sudama melaksanakan silaturahmi dengan jemaat Gereja Santo Paulus dari Salip di Dusun Amak, Desa Sungai Kunyit, Kecamatan Sekadau Hilir, pada Minggu (7/7/2024).

"Salah satu indikator keberhasilan kepolisian adalah rasa aman yang dirasakan masyarakat. Seperti contoh, jika Bapak Ibu takut berpergian sendiri ke rumah, itu berarti kami gagal dalam menciptakan keamanan," ucap Kapolres mengawali sambutannya.

Dalam era digital saat ini, Kapolres mengatakan bahwa komunikasi menjadi lebih mudah berkat smartphone yang dimiliki hampir setiap orang. Ia mengimbau masyarakat untuk tidak ragu melaporkan permasalahan atau pelanggaran hukum ke pihak kepolisian melalui layanan 110 Polri.

"Bukan hanya kejadian pidana, namun dalam bentuk bantuan apapun boleh dengan menghubungi kami. Itu merupakan partisipasi kepolisian dalam menjaga keamanan dan ketertiban," tambahnya.

Dijelaskan Kapolres bahwa di jaman modern ini, kejahatan tidak hanya terjadi di dunia nyata, namun juga terjadi di dunia maya. Seperti penipuan, judi online, dan pinjaman online ilegal. 

"Pelaku kejahatan sekarang mulai canggih. Mereka mencuri bukan lagi mencongkel pintu atau jendela rumah, melainkan mencuri data pribadi dari handphone. Terima kasih kepada masyarakat yang telah melaporkan ke pihak kepolisian," ucapnya.

Kapolres menambahkan, menjelang Pilkada Serentak 2024, pada bulan November nanti Polres Sekadau akan melaksanakan Operasi Mantap Praja untuk pengamanan pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur serta Bupati dan Wakil Bupati.

"Diharapkan agar dalam perhelatan Pilkada serentak ini tercipta suasana yang aman dan damai. Mohon bantuan dan dukungan masyarakat demi menjaga keamanan dan ketertiban di Kabupaten Sekadau," ajak Kapolres.

Kapolres juga menyampaikan pentingnya peran masyarakat dalam mendukung tugas kepolisian, dengan menjadi polisi bagi diri sendiri dan keluarga. Setelah menjadi polisi bagi diri sendiri, masyarakat bisa menjadi polisi bagi lingkungan mereka dengan mengawasi pergaulan remaja sehari-hari.

"Wilayah yang aman adalah wilayah di mana masyarakat merasa tidak takut untuk keluar rumah, meninggalkan rumah, atau pergi ke kebun. Berarti kita sudah berhasil dalam membina masyarakat dan menjaga keamanan serta ketertiban di wilayah tersebut," tambahnya.

Terkait masalah narkoba, Kapolres meminta masyarakat untuk selalu waspada dan curiga terhadap aktivitas mencurigakan, terutama di tempat sepi pada malam hari. Diharapkan anak-anak tidak menjadi korban atau pelaku tindak pidana narkotika.

"Pentingnya informasi dari masyarakat untuk mencegah masalah kecil menjadi peristiwa besar. Silakan Bapak atau Ibu jika perlu bantuan, datang ke Polres Sekadau atau menghubungi call center 110 Polri. Kami siap menerima laporan dalam bentuk apapun," tutupnya.

Turut hadir mendampingi Kapolres Sekadau, Kasat Binmas Polres Sekadau AKP Masdar bersama Kapolsek Sekadau Hilir AKP Burhan Nuddin dan Bhabinkamtibmas Bripka Subhan Syah Khan.

Red/Gugun