Palu, ALASANnews -- Pada reses hari keduanya Sucipto S Rumu yang menjadwalkan dialog di perbatasan antara kelurahan. Nunu dan Ujuna itu memang telah ditunggu sebagian warga kedatangannya .
Apalagi sore itu Sucipto tidak hadir sendiri, sore itu. Ia didampingi Hj. Wiwiek anggota DPRD Propinsi Sulawesi Tengah. Yang sudah memasuki tahun ke tiga masa jabatannya.
Diberi kesempatan awal dialog Bunda Wiwiek dirinya akrab di panggil. Banyak menyampaikan kalau sumber daya alam Sulteng ini sangat berlimpah.
Seperti nikel, emas, batubatuan, gas alam. Dan ini yang menjadi andil Daerah kita dalam peningkatan APBN Pusat.
Meski akhirnya apa yang daerah ini berikan tidak sebanding dengan anggaran yang diturunkan pusat, dalam pembiayaan pembangunan kita di Sulawesi Tengah.
Wiwiek juga menyinggung kondisi pendidikan di daerah kita yang perlu sentuhan secara khusus. Agar mutu pendidikan kita akan makin membanggakan.
Sementara itu pada kesempatan ke dua Sucipto pada warga kalau dirinya sebagai anggota dewan telah banyak menyalurkan program kerja di dapil yang diwakilinya. Baik berupa infrastruktur fasilitas sosial. Maupun kebutuhan masyarakat lainnya.
Untuk itu kehadirannya di Jalan S Malino bersama bunda Wiwiek ini. Tidak lain guna menyerap aspirasi warga guna ia bawa saat pembahasan program 2024 nanti.
Olehnya ujar Sucipto sampaikan apa saja yang menjadi keinginan Insya Allah jika. "Anggaran Kota tidak sanggup mengeksekusinya. Kemungkinan besar APBD Propinsi yang akan menyalurkan melalui pokir DPRD".
Itulah kesukuran saya, dan warga sekalian, hadirnya ibu Wiwiek saat ini ditengah-tengah kita.
Pada akhir reses sore itu sebagian masyarakat meminta kepada dua anggota DPRD yang hadir bersama warga tersebut, perbaikan jembatan gantung Nunu Miangas, dan penerangannya di jembatan tersebut.
Karena saat ini perbaikan masih dilakukan secara swadaya warga. dan untuk menghindari tindak kejahatan warga butuh penerangan di sepanjang jembatan tersebut.
Karena diakui warga permintaan ini sudah sering disampaikan. Namun pemerintah Kota sendiri sepertinya enggan untuk merespon keinginan warga. Apalagi untuk melakukan perbaikan di jembatan tersebut. @gus
Tidak ada komentar:
Posting Komentar