Palu, ALASANnews -- Sebagai PAW Anggota DPRD Kota Palu yang baru berumur tujuh bulan bekerja di legislatif. Tentu banyak hal yang membutuhkan penyesuaian bagi Diah Sripurwantini kader muda Partai Gerindra ini.
Apalagi fungsi dewan saat ini, yang begitu berat seperti legislasi, bageting serta pengawasan. Tentu saja dibutuhkan kemampuan berfikir yang ekstra lebih dari profesi apapun.
Olehnya ujar Diah panggikan akrabnya dirinya, enggan berjanji banyak kepada masyarakat. Hal itu ia sampaikan saat reses hari pertamanya di Tanjung Tada Palu Selatan Selasa (17/19).
Lebih jauh Diah berharap masukan dari peserta reses yang sempat hadir. Agar nantinya masukan yang sifatnya membawa manfaat bagi warga itu yang akan ia perjuangkan selaku wakil rakyat pada program anggaran tahun 2024 mendatang. Apalagi masa jabatan Diah akan berakhir di September 2024 juga.
Pada pertemuan perdana di Tanjung Tada tersebut Diah juga membagikan lembar pertanyaan tertulis agar seluruh aspirasi yang tidak dapat disampaikan secara lisan. Mungkin lebih efektif dengan tertulis.
Sebagai bukti Diah bermanfaat bagi konsituennya. Ia menyediakan jasa pembuatan akte, jual beli, pembuatan perusahaan serta akte yayasan. Secara gratis. Termasuk pelatihan untuk menjadi notaris secara gratis. Selain itu untuk perawatan gigi Dirinya pun telah menganggarkan per pasien 100 ribu rupiah. Di klinik gigi yang telah ditunjuk Diah.@gus
Tidak ada komentar:
Posting Komentar