Ketapang KALBAR , Alasannews.com - Kebudayaan yang harus selalu dipertahankan atau suatu keharusan dalam budaya bangsa dan bernegara, harus selalu terpelihara, serta tradisi tidak boleh dihilangkan, untuk menjadi khaznaah daerah maupun budaya nasional, imbuhnya Bupati Ketapang Martin Rantan, SH.,M.Sos
Tempo lalu l, tepatnya di kecamatan Benua Kayong Kabupaten Ketapang, dipadati oleh masyarakat yang memeriahkan acara Napak Tilas, serta puluhan perahu hias berlayar di sungai pawan area Keraton Matan Tanjungpura Kelurahan Mulia Kerta, dan dentuman meriam padam pelite yang disulut Bupati Ketapang Martin Rantan, SH ,M.Sos menjadi penanda dimulainya Karnaval Sungai Pawan.
Kato hias dan Perahu Lancang Kuning berlayar dari area Keraton Matan Tanjungpura hingga ke kawasan Taman Merdeka Kecamatan Delta Pawan Kabupaten Ketapang, serta kebudayaan ini merupakan salah satu aset daerah, ucap Bupati.
Ketua Panitia Napak Tilas, Gusti Kamboja menuturkan,"Dari sedikitnya dua puluh kato hias, delapan perahu lancang kuning ambil bagian dalam menyemarakkan Karnaval Sungai Pawan tersebut."
"Tentunya hal ini dapat menjadi tempat rekreasi wisatawan unggulan untuk kedepannya, dan Pemerintah Kabupaten Ketapang, " berupaya membranding Sungai Pawan menjadi satu di antara destinasi wisata di Kabupaten Ketapang," jelasnya.
Teguh
Editor : Gugun
Tidak ada komentar:
Posting Komentar