ALASANnews.com -- Komandan Komando Latihan Penerbangan Angkatan Laut (Dankolat Penerbal) Puspenerbal, Kolonel Laut (P) Gugus Wahyu mewakili Danpuspenerbal Laksda TNl Dr. Imam Musani menghadiri kegiatan Monitoring dan Evaluasi serta Sosialisasi Diklat Bela Negara di Aula Makorem 084/Bhaskara Jaya, Surabaya, Senin (2/10/2023).
Kegiatan yang dibuka Komandan Korem 084 Bhaskara Jaya, Brigjen TNI Terry Tresna Purnama ini dihadiri Tim Sosialisasi Bela Negara Mayjen TNI Tandyo Budi R / Kabadiklat Kemhan RI, Ketua Tim, Brigjen TNI Ketut Gede Wetan Pastia / Kapusdiklat Belneg Badiklat Kemhan RI, Kol Czi Widyo Hartanto/ Kabagum Badiklat Kemhan RI, Kasrem dan Kasiren 084 Bhaskara Jaya, Perwakilan FKPPI Surabaya, Perwakilan Organisasi PPM Gubeng Surabaya, Perwakilan Organisasi Menwa Kampus Wilayah Surabaya dan Perwakilan Santri Ponpes Wilayah Surabaya.
Kabadiklat Kemhan Rl dalam sambutannya mengatakan bahwa sosialisasi Bela Negara kepada seluruh Warga Negara Indonesia ini adalah untuk menanamkan rasa cinta tanah air. Karena bela negara merupakan kewajiban bagi Warga Negara Indonesia berdasarkan undang-undang.
Menurutnya, Komponen pertahanan negara Indonesia terdiri dari tiga komponen, yaitu Komponen Utama (TNI AD, AL dan AU), Komponen Cadangan dan Komponen Pendukung.
"Pembangunan Komponen Cadangan bertujuan untuk membangun kekuatan pertahanan NKRI membantu Komponen Utama," terangnya.
Perlunya pembentukan Komponen Cadangan RI dalam rangka membantu Komponen Utama Pertahanan RI (TNI AD, AL dan AU) melaksanakan bela negara yang wajib diikuti oleh WNI berdasarkan undang - undang.
Komponen cadangan yang dibentuk ini lanjutnya, meliputi tiga matra, yaitu Komponen Cadangan Matra Darat, Komcad Matra Laut dan Komcad Matra Udara.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar