Ketapang KALBAR , Alasannews.com - Bertepat di rumah joglo Paguyuban Jawa Ketapang, memperingati hari ulang tahun ke-26 paguyuban jawa, disela-sela mengikuti pelatihan kepemimpinan nasional (PKN) tingkat 1, Sekda Alexander Wilyo mewakili Bupati Ketapang, dikarenakan diwaktu bersamaan sedang menjalankan tugas kedinasan.
Sugeng dalu para sederet keluarga besar paguyuban jawa, para alim ulama, OPD, Prokopim, para ketua paguyuban lokal dan etnis, serta ketua umum hadir di dalam kesempatan tersebut.
"Karena merasa senang hadir di dalam acara tersebut, serta mendapatkan keris yang merupakan lambang kepemimpinan dan kejayaan, serta simbol bangsa Indonesia, akhirnya sekda mengucapkan rasa terima kasih yang tak terhingga, karena mendapatkan cinderamata sebuah keris dari ketua umum paguyuban jawa yaitu Achmad Soleh ST., M.Sos", tandasnya Sekda Ketapang.
"Lanjut, Sekda meminta kepada dinas pariwisata dan budaya agar membuatkan SK Bupati yang menetapkan Grebek 1 Suro sebagai agenda rutin pemerintah kabupaten Ketapang, di dalam hal ini pemerintah kabupaten Ketapang mempasilitasi acara-acara kebudayaan Gawai Adat Dayak, pentas seni budaya melayu, termasuk juga adat Madura, Batak, Flobamora, dan semua etnis, yang artinya pemerintah daerah mengayomi serta melayani seluruh agama, berbagai macam suku ras apapun yang ada di kabupaten Ketapang, sebagai semboyan bhinneka tunggal Ika, sebab Indonesia tidak membedakan serta berupaya berlaku adil", ujarnya.
"Sekda mengajak kepada seluruh masyarakat Kabupaten Ketapang untuk tetap menjaga kerukunan, menjaga satu sama lainnya, saling membantu menolong terhadap sesama, saling hormat-menghormati, menghargai, dan menjaga Kita Ketapang serta mendukung, bersama-sama membangun mewujudkan harapan keinginan khas budaya bangsa, yang dalam hidup berdampingan,"Tutupnya.
Teguh
Editor : Gugun
Tidak ada komentar:
Posting Komentar