Tolitoli, ALASANnews.com--Ketua DPRD Tolitoli Moh Randy Saputra bereaksi keras terhadap penangkapan kurir Narkoba jenis Sabu di Salumoaga Tolitoli.
Hal terungakap ketika dihubungi via saluran tlp pribadinya, Sabtu (10/6/2023). Randy beradab di Jakarta mendampingi istrinya yang dalam proses persalinan anak pertama nya.
Polisi harus mengungkap siapa pemilik sabu sebanyak belasan kilo (15 kg) agar masyarakat tidak dikorbankan, katanya.
Dia berharap karena ini pertama dan terbesar di Tolitoli, Sulawesi Tengah bisa diungkapkan ke publik pemiliknya.
Maraknya peredaran sabu di Tolitoli telah merusak generasi muda dan masyarakat, apalagi sudah merasuk sampai ke desa.
Sebagai generasi muda, politisi ini kuatir akan generasi yang terus diterpa peredaran barang yang bisa merusak moral itu.
Jadi, saya harap polisi serius mengungkap pemilik atau bandar sabu yang terus menyasar Tolitoli sebagai pasarnya.
Penangkapan Narkoba terbesar di wilayah hukum polres Toli Toli dengan jumlah besar 15 kilogram merupakan penangkapan pertama di atasr 10 kilogram yang di lakukan Tim opsnal narkoba Polda Sulteng di desa Salumpaga kecamatan Toli Toli utara pada hari Jumat 9/6/2023
Di pimpin oleh wakil direktur Narkoba Polda Sulteng AKBP Pribadi Sembiring Sik.
Tim opsnal narkoba polres Toli Toli Tiba di TKP sesaat setelah Tim opsnal narkoba Polda Sulteng telah selesai lakukan penangkapan tersangka sejumlah
Ke 4 orang itu, satu di antaranya adalah IRT Nurlela 40 tahun dan tiga orang lain nya adalah Najamuddin 46,Asiz 40 tahun serta satu pemuda 17 tahun bernama Satrio, satu di antara tersangka bernama Najamuddin 46 tahun saat ini di RSUD mokopido di lumpuh kan saat penangkapan di Salumpaga 9/6/2023
@aj
Tidak ada komentar:
Posting Komentar