Palu, ALASAN com.-
Wagub Drs.H.Ma'mun Amir menerima audiensi Lingkar Studi Aksi dan Demokrasi Indonesia (LS-ADI).
Kegiatan ini berlangsung diruangan kerja Wakil Gubernur Sulawesi Tengah, pada Senin (29/5).
Turut mendampingi Tenaga Ahli Gubernur Dr.Rahmad Arsyad, Kabam Kesbangpol Drs.Arfan,M.Si, Kabag Pemerintahan Dody Agan,S.STP,M.Si.
Kesempatan itu, Ketua Umum LS-ADI Riwin Najamudin menyampaikan maksud tujuan kedatangannya untuk bersilaturahmi dengan Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah.
Lanjut disampaikan pihaknya akan melaksanakan kegiatan pelatihan Kepada mahasiswa dan organisasi kemasyarakatan dalam meningkatkan kualitas kepemimpinan.
Diakuinya, bahwa Kepengurusan LS-ADI saat ini masih belum sepenuhnya terbentuk diwilayah Sulawesi Tengah.Untuk itu, Ia berharap dukungan dari pemerintah daerah.
Ia pun mengatakan pihaknya merencanakan program pengelolahan sampah, melalui Pengelolaan sampah mandiri berbasis komunitas untuk mengurangi timbunan sampah yang bertambah setiap harinya.
Selain itu, peran komunitas melalui wadah bank sampah diharapkan menjadi inovasi penanggulangan kemiskinan yang tidak hanya berdampak pada sektor ekonomi, tetapi juga sektor lingkungan.
Guna menyukseskan program tersebut, LS-ADI ingin membangun sinergitas dengan Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah.
Terakhir, Ia berharap dukungan dari Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah berupa mesin pencacah plastik yang dapat digunakan oleh komunitas.
Terkait hal itu, Wagub Drs.H.Ma'mun Amir mengapresiasi atas program LS-ADI.
Beliau juga mengucapkan terima kasih karena LS-ADI membantu pemerintah melalui program pemberdayaan dan Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah akan mendukung program yang dimaksud.
Selanjutnya, Wagub berharap program tersebut dapat direalisasi dengan baik dan tertata dengan rapih.
Ia pun mendorong agar LS-ADI bersinergi dengan pemerintah daerah, terutama Pemerintah Kota Palu terkait pengelolaan sampah.
@sy/bp
Tidak ada komentar:
Posting Komentar