Aceh Timur, Alasannews.com- Hama burung pada budidaya tanaman padi sering kali membuat petani kesulitan dalam mengatasinya, salah satu jenis burung cukup merusak adalah jenis burung pipit atau burung bondol.
Menyikapi hal tersebut Sertu Eko Pranoto Babinsa Koramil 15/Peureulak Barat Kodim 0104/Atim mendampingi petani binaan dengan membantu memasang jerat penghalau hama burung berlokasi di Desa Beusa Baroh, Kecamatan Peureulak Barat, Aceh Timur, Minggu (09/04/2023).
Babinsa Eko Pranoto menjelaskan Hama burung biasanya akan datang ketika padi sudah berbuah dan memasuki masa panen, salah satunya jenis burung pipit yang sangat meresahkan dan berakibat pada menurunnya produksi hasil panen padi.
Menurutnya burung sangat tidak menyukai warna yang mencolok dan benda mengkilap, oleh karena itu, hama ini bisa diusir dengan menggunakan benda-benda yang mengilap salah satunya seperti memasang jerat penghalau berupa pemasangan pelastik yang mencolok di areal pesawahan.
Adapun langkah tersebut kita lakukan sebagai upaya pengemdalian hama, sehingga hasil panen yang diperoleh para petani mendapatkan hasil yang maksimal.
"Mengingat saat ini padi milik para petani di Desa Beusa Baroh sudah mengeluarkan buah sehingga sangat rentan datangnya hama, mudah-mudahan dengan kita menggunakan metode pemasangan jaring penghalau ini dapat meminimalisir datangnya hama burung yang menyerang padi", tutup Babinsa Eko.(zainal).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar