Palu, Alasannews.com--
Kinerja pembangunan pertanian di Sulteng sepanjang tahun 2022 kata Gubernur Rusdy Mastura menggembirakan.
Terindikasi dari surplus beras yang berhasil diraih belum lama ini.
“Terdapat surplus 75.663 Ton yang secara nasional menempatkan Sulawesi Tengah pada urutan ke-9 di Indonesia,” kata Asisten Perekonomian dan Pembangunan Dr. Rudy Dewanto, SE, MM pada pembukaan Rakor Program Kegiatan Pembangunan Tanaman Pangan dan Hortikultura se Sulteng di hotel Rama Garden, Rabu pagi (22/2).
Karena itu dalam sambutan gubernur, asisten meminta supaya peserta mengupdate data penunjang pembangunan pertanian.
Termasuk menyampaikan ide-ide cemerlang untuk dirembugkan menjadi program kegiatan pertanian yang komprehensif.
“Gunanya rapat ini untuk menyatukan komitmen supaya dapat dipertahankan,” kata asisten menambahkan.
Di bagian lain, asisten meminta jajaran dinas TPH terus berkoordinasi dengan BMKG untuk memastikan fenomena cuaca akhir-akhir ini tidak merugikan petani jelang musim tanam April mendatang.
“Semoga momentum yang baik ini dapat dimaksimalkan untuk melahirkan program dan kegiatan terdepan,” pungkasnya.
Nampak hadir, Kadis TPH Sulteng Nelson Metubun, SP, Kepala BPS Sulteng Drs. Simon Sapary, M.Sc, Kepala Perwakilan BI Sulteng Dwiyanto Cahyo Sumirat dan stakeholder pertanian.
*(Ro Adpim Setdaprov Sulteng)*
Tidak ada komentar:
Posting Komentar