ALASANnews.com, Ogan Komering Ilir --Hari Guru Nasional (HGN) diperingati setiap tanggal 25 November setiap tahunnya. Untuk tahun 2021, Hari Guru Nasional, mengusung “Mendidik Anak Bangsa".Guru dan karyawan beserta Siswa SDN 1Tanjung Lubuk Memperingati hari guru di halaman sekolah, kecamatan Kayu Agung Kabupaten OKI (25/11).
Apel pagi dimulai pukul 07.30 WIB yang dipimpin oleh Kepala YURNI S.Pd.M.Pd, Dalam apel tersebut kepsek menyampaikan bahwa guru adalah teladan untuk para siswa. Beliau menghimbau seluruh guru dapat membangkitkan semangat kepada para siswa, Pembelajaran sudah dilakukan secara daring. Selain itu, guru diharapkan dapat mewujudkan merdeka belajar untuk semua siswa yang dipimpinnya.
Rangkaian acara peringatan HGN yaitu apel pagi dilanjutkan dengan berbagai perlombaan dalam bentuk kekompakan, jadi disitu nanti masing-masing guru berdasarkan kelompok IGS (Ikatan Guru se Jenis) mata pelajaran, jadi mereka dibagi ke dalam kelompok-kelompok mata pelajaran, nanti masing-masing kelompok itulah yang akan ikut dalam perlombaan,ada juga lombanya dalam Pertandingan Bola Poli antara guru serta siswa i, dilingkungan SDN 1 tanjung lubuk kabupaten OKI.
Tema “bergerak dengan hati, pulihkan pendidikan” maksudnya kita sebagai seorang guru itu memang kita harus bekerja dengan ikhlas, ya betul-betul dari hati nurani menjadi seorang anak didik, supaya harapan kita pertama sentuhannya dapat terdidik karakter anak itu bisa terwujud, kemampuan pisikomotornya, kemampuan konektifnya, bisa juga sesuai dengan harapan kita.
Terusnya Jadi pengetahuan anak-anak ini yang harus kita bentuk supaya bisa lebih menjadi manusia yang bijaksana, manusia mempunyai keterampilan dan sebagainya.
Dengan adanya hati itu tadi, ya artinya kita memang harus merangkul anak-anak ini dengan kasih sayang, jadi bagaimana kita mengajar mereka itu supaya tersentuh hatinya, tergerak kemampuan pengetahuannya, sehingga harapan mereka kita menjadi anak yang baik, meraih prestasi dan terakhir ujungnya kita pingin mereka itu semua sukses.
Tentang mengenai kekerasan terhadap murid, sebetulnya itu tidak boleh terjadi, Nah karena kita memang berharap anak-anak itu ya, harus santun sama gurunya. Kalau memang ada nanti terjadi seperti itu ya, saya sangat-sangat merasa sedih sekali, dimana seorang anak yang melawan kepada gurunya. Nah makanya tadi kita berbicara masalah tema tadi, semuanya dari hati. Kalau semuanya dari hati, Insya Allah anak-anak itu akan berbuat dengan hati juga, tidak ada dengan kekerasan. Pungkasnya.
Terakhir, beliau mengucapkan terima kasih kepada semua guru serta karyawan SDN.1 Tanjung Lubuk yang telah menunjukkan dedikasinya untuk sekola
Peringatan Hari Guru Nasional tahun 2022 ini bertempat di SDN satu tanjung lubuk kabupaten OKI dilaksanakan dengan tertib dan melaksanakan protokol pencegahan penyebaran Covid-19.
pewarta.Rohmadi/Badri ansah.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar