Alasan News, SIDOARJO - Polresta Sidoarjo sudah mulai menempatkan personil pengamanan di PLN Unit Induk Transmisi (UIT) Taman, Sidoarjo Jawa Timur.
Sejumlah personel Kepolisian dari Polresta Sidoarjo ini berjaga di pintu masuk salah satu objek vital di daerah Sidoarjo.
Kanit Obvit Polresta Sidoarjo Ipda Susmiati menerangkan beberapa personel Kepolisian tersebut berjaga untuk mengamankan PLN UIT Taman yang menjadi salah satu objek vital penting.
Diketahui PLN UIT Taman berkontribusi dalam penyaluran pasokan listrik untuk wilayah Jawa Timur hingga Bali.
“Sesuai perintah Bapak Kapolresta Sidoarjo,tempat ini menjadi objek vital yang sangat penting, oleh karena itu kami dari Obvit Polresta Sidoarjo harus dapat memastikan keamanan serta tidak ada kendala di PLN UIT Taman ini,”ujarnya, Senin (7/11).
Sementara Kapolresta Sidoarjo Kombes Pol. Kusumo Wahyu Bintoro melalui Ps. Kasihumas Polresta Sidoarjo Iptu Tri Novi Handono saat ditemui di kantor Humas Polresta Sidoarjo mengatakan ada beberapa objek vital penting di Sidoarjo yang sudah mulai dilakukan pengamanan.
“Objek vital seperti di PLN UIT Taman, Terminal Purabaya dan Bandara Internasional Juanda sudah mulai ditempatkan personil pengamanan,”kata Iptu Tri Novi.
Sebelumnya lanjut Iptu Novi, Kapolresta Sidoarjo Kombes Pol Kusumo Wahyu Bintoro juga sudah melaksanakan peninjauan di PLN Unit Induk Transmisi (UIT) yang ada di Taman, Sidoarjo pada Rabu (2/11/2022) yang lalu.
Kunjungan tersebut kata Iptu Novi dilakukan juga dalam rangka pengecekan pasokan listrik untuk mendukung kegiatan KTT G20 yang diselenggarakan di Bali.
Didampingi PJU Polresta Sidoarjo, Kapolresta Sidoarjo disambut langsung Pejabat Umum PLN UIT Taman Tonas H.
“Kunjungan ke PLN UIT Taman yang lalu juga dalam rangka penggecekan supply listrik menjelang KTT G20 di Bali, yang dimana PLN UIT Taman ini menyuplai listrik untuk Jawa bagian Timur dan Bali ,”tutup Iptu Novi.
Dikutib dari tribratanews.polri.go.id,dalam rangka menjamin keamanan pelaksanaan KTT G20 di Bali nantinya, Mabes Polri melibatkan setidaknya 9.300 personel.
*Yanto// Kediri*
Tidak ada komentar:
Posting Komentar