Notification

×

Iklan

 


Iklan

 


Indeks Berita

Tag Terpopuler

Heboh! Sesosok Pria Paruh Baya Ditemukan Tak Bernyawa

10/03/2022 | 01:04 WIB | 0 Views Last Updated 2022-10-02T18:04:24Z



Alasannews – Gorontalo. Seorang pria paruh baya di Desa Juriya, Kecamatan Bilato, Kabupaten Gorontalo, Daud Tahalu dengan sapaan patenga Dauda, ditemukan tak bernyawa di tengah kebun, Kamis (29/9/2022) pukul 18.15 Wita. Pria (77) tahun itu, ditemukan dalam kondisi tergeletak dan tak bernyawa.

Saat dilakukan pemeriksaan oleh tim medis ternyata di tubuh almarhum Daud Tahalu  terdapat dua luka tusuk. Yakni di bagian dada sebelah kiri tepatnya di bawah ketiak. Kemudian satunya lagi di daerah pundak kiri. Selain luka tusuk terdapat pula luka lebam di dada kanan.

Informasi yang dirangkum awak media Alasannews, Daud Tahalu ( patenga Dauda) kali pertama ditemukan oleh istrinya Salma Salihi, berserta cucunya, Ardi Agu. Saat itu sang istri ditemani cucukny Ardi mencari keberadaan  Daud Tahalu. Pasalnya patenga Dauda belum juga beranjak pulang ke rumah saat waktu menjelang magrib pukul 18.15 Wita.

Sebelumnya Daud Tahalu ( patenga Dauda) pamit ke kebun pada pukul 15.30 Wita. Ia hendak membersihkan rumput di area perkebunan miliknya. Biasanya sebelum magrib, Daud Tahalu sudah kembali pulang ke rumah. Namun pada saat itu meski sudah lewat waktu magrib, Daud Tahalu (patenga Dauda) belum juga pulang.

Hal itu membuat sang istri (Salma) mengajak cucunya (Ardi) mencari keberadaan kakeknya (Daud Tahalu). Setelah beberapa saat dicari, Daud Tahalu ditemukan dalam keadaan tergeletak di tanah. Awalnya sang istri (Salma) dan Ardi mengira  kakeknya tertidur. Tapi setelah digerak-gerakkan, ternyata kakeknya ( Daud Tahalu) sudah dalam keadaan tak bernyawa.

Mengetahui kondisi korban sudah tak bernyawa, cucunya (Ardi) langsung memberitahukan kepada warga sekitar, dan di sekitar tubuh korban terdapat sebuah parang yang tersimpan dalam sarungnya yang terikat tali. Sementara lokasi penemuan mayat berada di perkebunan yang jauh dari jalan umum.

Polsek Boliyohuto yang dipimpin oleh Iptu Bambang Budi Laksono telah menangani kejadian tersebut, dan akan terus melakukan penyelidikan, namun Pihak keluarga korban menolak untuk dilakukan visum dan otopsi.

Reporter : Wiliska P

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

×
Berita Terbaru Update