ALASAN, PALU
Gubernur Sulawesi Tengan H. Rusfdy Mastura didampingi Kadis PMD , Drs. Moh. Nadir , M,Si, Menerima Kepala Perwakilan BPJS Ketenagakerjaan Raden Harry Agung Cahya dan Jajaran BPJS Ketenagakerjaan, bertempat di Ruang Kerja Gubernur, 16 Agustus 2022.
Pertemuan Gubernur H.Rusdy Mastura Bersama Kepala dan Jajaran BPJS Ketenagakerjaan Guna Mematangkan Asuransi Jaminan Sosial Masyarakat .
Asuransi Jaminan Sosial Terhadap Masyarakat Miskin Ekstrim dan Tenaga Kerja Rentans Desa .
Gubernur Sulawesi Tengah H. Rusdy Telah mengalokasikan APBD Provinsi Sebesar 6 M untuk Memberikan Jaminan Asuransi Masyarakat Untuk 300 Desa Tertinggal dan Sangat Tertinggal.
Gubernur Menyampaikan ini Program Kepekaan dan Perhatian Serius Pemerintah Provinsi Kepada Masyarakat Miskin Ekstrim dan Tenaga Kerja Renstan yang ada di Desa, Penerima Manfaatnya adalah Masyarakat Kata Gubernur.
Gubernur Meminta Kepala Kepala BPJS Ketenaga Kerjaan Agar dapat Mensosialisasikan Program ini Kepada Bupati agar seluruh Desa di Sulawesi Tengah dapat Memiliki Asuransi Termahadap Masyarakat Miskin Ekstrim dan Tenaga Kerja Rentan.
Kalau Provinsi Sulawesi Tengah Memiliki Anggaran Yany Besar atau Fiskal provinsi Kuat , Provinsi akan biaya semua Asuransi untuk 1800 Desa lebih di Sulawesi Tengah karena memberikan manfaat yang besar kepada Masyarakat , Kata Gubernur
Untuk Itu Gubernur Meminta Bupati Mari kita himbau kepala Desa agar dapat mengalokasikan Anggaran Setiap Desa Rp. 20.000.000, untuk mengasuransikan Masyarakatnya .
Pada Kesempatan Itu Kepala BPJS Ketenagakerjaan Raden Harry Agung Cahya, menyampaikan setelah dilakukan Sosialisasi beberapa Bupati Telah menyetujui untuk Mengalokasikan Anggaran untuk Asuransi Jaminan Sosial Masyatakat Desa. Antara lain Kabupaten Poso, Kabupaten Buol dan Kabupaten Sigi .
Selanjutnya Kepala Dinas BPMD Moh..Nadir , M,Si. Menyampaikan bersama Kepala Bappeda akan mematangkan Nama - Nama Desa yang akan masuk Asuransi Jaminan Sosial Masyarakat dan Akan segera mematangkan Juknisnya dan Draf Kerjasama yang akan ditandatangani Gubernur bersama BPJS Ketenagakerjaan .
Diakhir Pertemuan tersebut Gubernur Menyampaikan bahwa Asuransi Jaminan Sosial Masyarakat merupakan program strategis dalam penanggulangan Kemiskinan dan dapat meningkatkan kesejahtraan masyarakat.
Sehingga Gubernur akan menyampaikan kepada Presiden RI Joko Widodo dan Kementrian Desa , Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Untuk dapat Mewujudkan Kebijakan Alokasi ADD untuk Smart Village dan Asuransi Jaminan Sosial Desa .
Gubernur Menyampaikan Ide dan Gagasan Program ini harus terus diperjuangkan agar menjadi Program Nasional karena memiliki dampak besar terhadap peningkatan Kesejahtraan Masyarakat.
Diakhir Pertemuan tersebut Gubernur Perintah agar Perjanjian Kerjasama Pemerintah bersama BPJS Ketenaga Kerjaan dapat segera dilakukan penandatangan , dan kalau berkenan bisa juga bersamaan dengan Kabupaten yang menyetujui Program dimaksud.
*Biro Administrasi Pimpinan*
Tidak ada komentar:
Posting Komentar