Alasannews, Gorontalo--
Keresahan masyarakat atas pelayanan SPBU tidak maksimal dan pilih kasih saat proses pengisian BBM, atas aduan dan atau keresahan ni kami dapatkan laporan dari warga yang saat mengisi BBM di salah satu SPBU yg ad di Kabupaten Gorontalo, Senin (18/7).
Atas informasi yg kami rangkum Dari sejak tahun 2017 SPBU Parungi selalu mengedepankan sopir mobil damtruk di sala satu Proyek dan atau perusahaan..
Pelayanan ni sangat tdk di terima oleh masyarakat atau sopir mobil expedisi dan atau sopir pribadi, SPBU itu sendiri bukan hanya mengedepankan mobil dumtruk, bahkan mengedepankan juga Gelong" untuk proyek /perusahaan, sehingga BBM yang sebenarnya mencukupi dengan kebutuhan warga masyarakat, tetapi untuk saat ini suda tdk mncukupi lagi. Karna atas ketidak adilan untuk pelayanan terhadap sopir mobil lainnya.
Dan atas informasinya yang di dapatkan bahwa untuk pembagian sopir expedisi mendapatkan 200 liter, tetapi untuk saat ini mereka hanya mendapatkan 70 liter,.
Dan warga masyarakat dalam hal ini sopir" mobil expedisi dan mobil pribadi mengharapkan agar supaya mobil proyek dan atau mobil perusahaan untuk menggunakan dexlite tetapi bukan menggunakan BBM Subsidi.
Dan tolong untuk pelayanan SPBU Parungi tolong diperbaiki, aturan yg sebenarnya itu yg kita jalankan, tandas sala seorang supir expedisi.
Pewarta : Jemmy Ali
Tidak ada komentar:
Posting Komentar