Gresik - Ketua Umum Forum Wartawan Anti Pemerasan (Forwantas) Jalaluddin Tapaul Jahidin mendukukung penuh PT Petrokimia Gresik melakukan inovasi dalam setiap bisnisnya. Hal ini disampaikannya melalui daring di Gresik, Rabu (22/6/2022).
Dengan ambisi tersebut, perseroan berharap dapat memenuhi harapan pemerintah agar Pupuk Indonesia Group bisa bersaing di pasar global. Dibawah pimpinan sang Direktur Utama Petrokimia Gresik, Dwi Satriyo Annurogo selama inovasi telah menjadi budaya bahkan DNA bagi insan di perusahaan, hal ini bisa dilihat dari kegiatan Konvensi Inovasi Petrokimia Gresik (KIPG) yang digelar setiap tahun.
Sebagai informasi PT Petrokimia Gresik telah melakukan inovasi selama 36 tahun tanpa henti, termasuk di masa pandemi Covid-19. Dalam ajang KIPG tahun ini pun diikuti sebanyak 82 persen karyawan yang tergabung dalam 1.158 gugus inovasi
Jalal pun salut terhadap Petrokimia Gresik sepanjang 2021 mampu menciptakan nilai tambah atau value creation riil sebesar Rp240,68 miliar. Dari total nilai tersebut, sebanyak Rp66,19 miliar atau 27,5 persen di antaranya berkontribusi langsung terhadap perolehan laba perusahaan (direct financial benefit). “Ini bukti bahwa inovasi atau improvement yang dilakukan insan Petrokimia Gresik berkontribusi positif bagi laba perusahaan, termasuk laba konsolidasi Pupuk Indonesia Group” ujarnya.
Untuk diketahui bahwa perusahaan akan terus memperkuat inovasi dan transformasi mengingat hal ini merupakan kunci untuk bertahan di tengah berbagai tantangan yang ada. Salah satu yang akan terus digenjot adalah perluasan kerja sama Program Makmur sesuai dengan penugasan dari Pupuk Indonesia. Terus berinovasi dan bertransformasi sesuai arahan Menteri BUMN agar tetap bisa menyiapkan pupuk untuk petani di Indonesia dalam rangka menjaga ketahanan pangan nasional.
Lipsus: Timsus
Tidak ada komentar:
Posting Komentar