Palu, alasannews -- Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Prov. Sulawesi Tengah melalui Bidang Pajak Daerah intens melakukan kegiatan Sosialisasi Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) terkait Tunggakan Pajak Kendaraan Bermotor di Wilayah Sulawesi Tengah.
Hal ini diungkapkan Plt.Kepala Bidang Pajak Daerah, Nova Ismala Dewi,SE,MM, di Kab.Morowali usai menggelar sosialisasi, pada Jumat (25/3).
"Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan kesadaran wajib pajak agar dapat membayar pajak kendaraannya tepat waktu karena pajak merupakan alat pemerintah guna mendorong pembangunan daerah,"jelasnya.
Adapun materi sosialisai, diantaranya : terkait jumlah data tunggakan Pajak Kendaraan Bermotor, inovasi layanan pembayaran pajak, jumlah dana bagi hasil yg diterima pemerintah kab/kota dari hasil pembayaran pajak, serta beberapa aplikasi pembayaran pajak kendaraan melalui Smartphone.
"Sejak bulan Januari sampai dengan bulan Maret 2022, sudah 5 kab/kota yang telah dikunjungi guna sosialisasi,"katanya
kab/kota yang dimaksud, yakni : Kota Palu, Kab.Sigi, Kab.Donggala, Kab.Morowali dan Kab.Morowali Utara.
"Kalau tidak ada halangan, April 2022 kami lanjut lagi ke kabupaten yang belum,"sebutnya.
Menurutnya, output yang dihasilkan dari kegiatan sosialisasi, yaitu : berkurangnya jumlah data tunggakan Pajak Kendaraan Bermotor, mengedukasi masyarakat (wajib pajak) bahwa betapa pentingnya dalam membayar pajak kendaraan, serta dapat meningkatkan penerimaan Pendapatan Asli Daerah (PAD).
"Alhamdulillah, Pak Kaban Drs.Rifki Anata Mustaqim,M.Si selalu memotivasi kami dalam rangka mewujudkan Sulawesi Tengah yang Lebih Sejahtera dan Lebih Maju,"tuturnya.
"Sebagai contoh yang baik, ASN juga diharapkan tepat waktu membayar PKB,"pungkasnya.
Turut mendampingi Plt.Kabid Pajak Daerah : Rian Dharmawan,S.IP, M.Si, Widjaja,SE. MM, Andy Murfiqin,S.IP, M.Si, Ahmad,S.Si,si/bap
.jpg)
