Bandar Lampung, ALASANNEWS. Danrem 043/Gatam Brigjen TNI Drajad Brima Yoga, S.I.P., M.H pantau pelaksanaan kegiatan peresmian Masjid Safinatul Ulum Raden Intan Lampung oleh Wakil Presiden Republik Indonesia Prof. Dr. (H.C.) K.H. Ma'ruf Amin Jumat (24/12).
Sebelum menutup Muktamar Ke-34 Nahdlatul Ulama di Kampus Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Intan Lampung, Wakil Presiden (Wapres) K.H. Ma'ruf Amin berkesempatan meresmikan pembangunan Masjid Safinatul Ulum UIN Raden Intan Lampung.
Usai menandatangani prasasti peresmian masjid berkapasitas 6000 jamaah ini, Wapres mengungkapkan bahwa keberadaan masjid di tengah kampus sangat penting agar terjadi perpaduan antara Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK) dengan Iman dan Takwa (IMTAK).
"Kita harapkan saja bahwa masjid ini menjadi semacam (untuk) melengkapi di kampus. Itu penting saya kira supaya antara penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi dibarengi dengan iman dan takwanya," tutur Wapres.
Dengan demikian, sambungnya, di kampus ini mahasiswa diharapkan tidak hanya akan menguasai hukum alam (takwini) tetapi juga hukum syariat (tasyri'i).
"Antara penguasaan terhadap nidzom takwini (ilmu alam) dengan nidzom tasyri'i (ilmu syariat), jadi dua-duanya dikuasai," tuturnya.
Adapun tujuannya, kata Wapres, adalah untuk menciptakan sumber daya manusia yang berkualitas.
"Kalau yang takwini itu urusan bagaimana membangun kemakmuran, di sini (masjid) yang taklifi (keagamaan)-nya, sehingga nidzom rabbani (hukum Tuhan), baik takwini maupun taklifi ini bisa disatukan dalam kampus, yaitu (untuk) melahirkan sumber daya manusia yang berkualitas," terangnya.
Untuk itu, Wapres mengharapkan kampus-kampus khususnya yang umum memiliki masjid.
"Saya kira memang kita mengharapkan nanti di semua kampus (Islam) ada masjid, lebih-lebih di perguruan tinggi yang umum," pungkasnya.
Turut mendampingi Wapres dalam acara peresmian Masjid Safinatul Ulum ini, Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas, Gubernur Lampung Arinal Djunaidi, Steering Committee Muktamar Ke-34 NU Muhammad Nuh, serta Rektor UIN Raden Intan Lampung Moh. Mukri. RED.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar